“Wahai orang-orang yang beriman!
Bershalawat lah kamu kepadanya (Muhammad) dan ...” sebagaimana yang telah Allah
Swt. Perintahkan kepada umatnya untuk senantiasa bershalawat kepada Nabi
Muhammad Saw., dan sebagai bukti kecintaan kita kepadanya (Muhammad Saw.) bershalawat
adalah hal paling mudah untuk dilakukan. Bisa dimana saja, kapan saja dan dalam
keadaan bagaimanapun mengingat Rasulullah dengan bershalawat adalah hal
yang sangat diajurkan oleh Allah Swt. Karna sesungguhnya Allah pun bershalawat
kepada Nabi. Dalam hal ini yang biasa menjadi kebiasaan umat Islam
Indonesia dalam mengingat Rasulullah ialah memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad
Saw.
Dan alhamdulillah, kegiatan
Maulid Nabi Muhammad Saw. tidak pernah luput menjadi salah satu kegiatan rutin
warga IKPMA Mesir. Yap, seperti yang sudah dicontohkan dan diajarkan sejak di
Pondok Pesantren tercinta Attaqwa, kegiatan maulid menjadi kegiatan yang selalu
dirindukan oleh Ikatan Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Attaqwa ini. Dan kamis
malam tadi (10/12) alhamdulillah IKPMA Mesir dapat kembali mengadakan
kegiatan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw. dan sekaligus menutup kegiatan
menjelang ujian al Azhar di termin 1 ini. Acara yg dihadiri oleh seluruh Dewan
Pengurus, Anggota, serta senior-senior Attaqwa ini berlangsung dengan sangat
khidmat dan khusyuk. Diawali dengan sholat maghrib berjamaah, acara kemudian
dilanjutkan dengan pembacaan suroh Yaasin, Ratibul haddad, dan dzikrullah
oleh Saudara Mulkan Azima. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci al Qur’an
sebagai wasilah kelancaran dan kekhusyuk-an maulid yang dibacakan oleh Anggota
Istimewa IKPMA, Rayhan. Selanjutnya acara inti pembacaan Maulid Nabi Muhammad
Saw. yang dipimpin langsung oleh ketua IKPMA Irfan Faqihudin, dan tim hadroh
IKPMA Mesir.
Setelah shalawat terhaturkan
kepada Baginda Saw., maka kurang lengkap rasanya jika maulid diperingati tanpa
adanya ceramah agama sebagai siraman rohani penyejuk hati. Adapun pada
kesempatan semalam, ceramah agama disampaikan oleh Kanda Fitrian Nabil, Lc
dengan tema Manfaat dan Tujuan Maulid Nabi Muhammad Saw. Dalam ceramahnya,
beliau menyampaikan betapa pentingnya shalawat sebagai bagian dari
kehidupan kita. Karna sejatinya bershalawat adalah sebuah kebutuhan, bukan kewajiban.
Sebagaimana hal nya dalam kehidupan kita butuh cinta. Entah itu dari keluarga;
sahabat; guru-guru; bahkan dari pasangan hidup sekalipun kita butuh cinta. Walaupun
terkadang, cinta juga bisa terasa naik turun, yang artinya tidak selamanya kita
merasakan getaran cinta yang luar biasa setiap saatnya tapi tetap saja.. kita
butuh cinta. Begitupula dengan bershalawat.
Selepas ceramah agama yang
disampaikan dengan ringan dan menghibur tapi bermakna besar, acara pun ditutup
dengan do’a bersama yang dipimpin oleh Kanda Iid Hidayatullah guna memohon
diberikan kemudahan dalam belajar dan menghadapi ujian kelak. Acara pun selesai
pukul 9 malam (waktu Cairo) dengan diakhiri dengan santap malam bersama
keluarga besar IKPMA Mesir. [red:mj]
0 komentar:
Post a Comment