Bedah Juklak & Pelatihan Membuat Makalah
Sabtu (20/02) IKPMA-Mesir melalui dept. Keilmuan berhasil
mengadakan acara "Bedah Juklak & Pelatihan Membuat Makalah". Disamping merupakan salah satu
program kerja dept. Keilmuan tahun ini, kegiatan ini pula diadakan guna melatih
serta membiasakan seluruh anggota IKPMA-Mesir agar mahir bermuamalah dengan makalah.
Acara dimulai
pada pukul 14:00 Clt. dimoderatori
langsung oleh Asroruddin. Acara kali ini bisa dibilang menarik, Karena sang
moderator mampu mendorong peserta untuk aktif dengan menghadirkan dua
pemateri handal Ziaulhaq Yusri dan Fitrian Nabil, Lc kian menambah
antusias peserta dalam mengikuti kegiatan kali ini.
Pada kali ini terdapat pertanyaan
yang unik dari peserta. “saya pengen menulis, tetapi saya bingung mau menulis
apa?”.
Dan diantara
tujuan diadakannya kegiatan ini, adalah guna menghilangkan persfektif buruk
tentang mahasiswa al-azhar sebagaimana
yang DR. Mukhlis Hanafi, MA katakan saat kunjungan beliau ke Mesir setahun yang
lalu.
Menurut beliau, “Kelemahan mahasiswa timur
tengah adalah kurang mahirnya ketika bermuamalah dengan makalah. Kebanyakan
alumni al-Azhar yang melanjutkan studi ke jenjang berikutnya di Indonesia
mengalami kesulitan dalam membuat makalah. Hal demikian-lah yang akan
menyulitkannya dalam menulis thesis nantinya."
Dan karena mahasiswa al-Azhar tidak dituntut untuk membuat skripsi, inilah yang membuat
minusnya mahasiswa al-azhar dengan dengan mahasiswa indonesia lainnya.
Maka, kegiatan
ini diadakan sebagai jawaban atas apa yang DR. Mukhlis Hanafi katakan. Dan dengan
adanya pelatihan ini semoga seluruh anggota mampu membuat makalah, serta cahaya
kajian yang dulu sempat bersinar, sekarang bersinar kembali.
Sebagaimana visi dan misi kepengurusan
IKPMA-Mesir yang sekarang, yang dinahkodai oleh Irfan Faqihuddin, yaitu:
“Menuju
IKPMA yang aktif dan Produktif”
0 komentar:
Post a Comment