Alhamdulillahirobbil ‘alamiin, pada hari Sabtu 8 April 2017 rombongan KBIH Attaqwa sampai di bumi kinanah dalam rangka Umroh plus Brunei Darussalam dan Mesir. Namun, tidak semua jamaah mengikuti agenda ke Mesir. Di antara jama’ah yang ikut ke Mesir adalah guru kita: KH. Ahmad Rosyidi HS dan istri, H. Nur Anwar Amin, Lc., MA., Ahmad Habibulloh beserta istri dan ibu mertuanya.
Rombongan KBIH Attaqwa tiba di bandara Internasional Kairo sekitar pukul 14:00 clt. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Masjid dan Makam Imam As-Syafi’ie serta ziarah ke makam para ulama di sekitar daerah tersebut.
Setelah semua rentetan acara pada hari pertama itu telah selesai, rombongan menuju hotel untuk check in dan bersiap menghadiri acara silaturrahmi bersama anggota Ikatan Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Attaqwa Mesir (IKPMA Mesir).
Tepat pukul 9 malam clt. Rombongan KBIH Attaqwa sampai di Sekretariat IKPMA Mesir, terdengar bunyi hadroh saling bersahutan menyambut dengan gembira guru-guru kita. Dimulailah acara kita pada malam tersebut, rangkaian demi rangkaian kita lewati setiap menitnya hingga sampailah kita ke penghujung acara yaitu nasihat dan motivasi yang disampaikan oleh bapak KH. Ahmad Rosyidi HS.
Selera humoris yang disampaikan beliau sangat menyentuh hati para mujtahid/ah. Bahkan ada beberapa pesan yang terngiang di telinga kami sampai saat ini, beliau bilang: “Nak, kalian tinggal di Negara Arab, maka diusahakan berbicaralah dengan bahasa arab. Kenapa? Agar ketika pulang ke Indonesia kalian sudah terbiasa untuk menggunakan bahasa Arab”.
Ust. H. Nur Anwar Amin, Lc., MA. Menambahkan dengan menggambarkan kondisi ibu kota Negara kita saat ini, langsung saja beliau bertanya: “Apa tugas kalian di Negeri yang jauh ini? Kita semua minta doa terbaik dari kalian agar siapapun yang terpilih menjadi gubernur bisa menjadikan Jakarta lebih baik lagi”.
Merupakan suatu kebahagiaan ketika seorang anak dikunjungi oleh orang tuanya, hal itulah yang juga dirasakan anggota IKPMA Mesir pada malam itu, keakraban dan suasana yang hangat menyelimuti sekretariat IKPMA Mesir. bagai tertimpa durian runtuh, bukan hanya dikunjungi tetapi anggota IKPMA Mesir juga mendapatkan sekoper oleh-oleh dari Indonesia.
Di hari berikutnya rombongan KBIH Attaqwa mengunjungi salah satu dari 7 keajaiban dunia, yang tak lain dan tak bukan adalah Pyramida yang terletak di daerah Giza, Mesir. Dilanjutkan dengan perjalan ke Museum tahrir dan Masjid Amru bin Ash (masjid tertua di Mesir).
Kala senja mulai terlihat, langkah para guru terhenti di Masjid Sayyidina Husein untuk berziarah dan dilanjutkan dengan berburu oleh-oleh di pasar Internasional Khan el Khalili yang ditemani oleh beberapa anggota IKPMA Mesir. Perjalanan hari itu ditutup dengan kunjungan ke masjid Al-Azhar Kairo yang pada saat ini dalam proses renovasi.
Mentari pagi menampakkan keindahannya di hari itu, dimulailah perjalanan rombongan KBIH Attaqwa ke kota Alexandria yang menempuh waktu kurang lebih selama 3 jam lamanya. Megelilingi masjid dan peninggalan-peninggalan yang ada di kota tepi pantai tersebut.
Esok harinya, rombongan KBIH Attaqwa kembali ke tanah air tercinta Indonesia
By : Ahmad Zayadi Masykur dan Ulyasari Awfiya
0 komentar:
Post a Comment